Detail Berita

Pagi Sore Penuh Berkat di SMA N 9 RAJA AMPAT: Doa dan Kebersamaan Tumbuhkan Semangat Belajar

Jumat, 15 Agustus 2025 07:04 WIB
8 |   -

Dorehkar-Ayau, 14 Agustus 2025– Pemandangan berbeda terlihat setiap pagi di SMA N 9 RAJA AMPAT. Pukul 07.30, saat matahari baru terbit, para guru piket sudah bersiap di halaman untuk menyambut kedatangan siswa-siswi. Bukan hanya sekadar menyambut, mereka mengumpulkan seluruh siswa untuk memulai hari dengan rutinitas yang penuh makna.

Setiap pagi, seluruh siswa dan guru berkumpul sejenak untuk berdoa bersama. Momen ini menjadi kesempatan untuk menenangkan hati dan pikiran, memohon kelancaran dalam proses belajar, serta menanamkan nilai-nilai spiritual. Suasana hening dan khusyuk tercipta, menjadi fondasi kuat sebelum memulai aktivitas akademik.

Setelah berdoa, suasana pun berubah menjadi hangat dan akrab. Para siswa berbaris rapi untuk saling bersalaman dengan para guru. Kegiatan ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga cara untuk menumbuhkan rasa hormat, kedekatan emosional, dan menjalin hubungan positif antara guru dan siswa. “Rasanya seperti bertemu keluarga setiap pagi. Salam dari Bapak/Ibu guru membuat saya semangat,” ujar salah satu siswa.

Rutinitas positif ini tidak berhenti di pagi hari. Saat jam pulang sekolah tiba, hal serupa kembali dilakukan. Para siswa kembali bersalaman dengan guru sebelum meninggalkan sekolah. Ini menjadi cara untuk menutup hari dengan penuh rasa syukur dan menjaga komunikasi yang baik antara seluruh warga sekolah.

Kepala Sekolah SMAN 9 RAJA AMPAT menjelaskan bahwa rutinitas ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif. “Kami percaya bahwa karakter siswa tidak hanya dibentuk dari pelajaran di kelas, tetapi juga dari kebiasaan-kebiasaan baik yang kita tanamkan setiap hari. Dengan doa dan salaman, kami ingin membangun kebersamaan, disiplin, dan rasa saling menghargai,” jelasnya.

Rutinitas ini menjadi bukti bahwa sekolah adalah rumah kedua bagi para siswa, tempat di mana mereka tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga kasih sayang dan pembentukan karakter.


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini